Pengertian validity adalah:

Subjek	Definisi
Reservasi. ?	validity : Adalah masa berlaku tiket. Selama masa ini diperbolehkan mengubah tiket (rebook, reschedule dll).
Definisi ?

Dalam dunia perjalanan, “validity” adalah salah satu konsep penting yang sering kali menjadi perhatian bagi para pelancong. Validity mengacu pada masa berlaku atau keabsahan dokumen tertentu yang diperlukan untuk melakukan perjalanan, seperti paspor, visa, atau tiket pesawat. Pengertian validitas dalam konteks perjalanan adalah kemampuan suatu dokumen untuk diakui dan diterima oleh otoritas yang berwenang di negara tujuan. Dalam arti lain, kevalidan dokumen tersebut menentukan apakah seseorang dapat melakukan perjalanan secara sah atau tidak.

Misalnya, paspor yang memiliki validity yang masih lama memungkinkan seseorang untuk melakukan perjalanan internasional tanpa masalah. Akan tetapi, jika paspor sudah kedaluwarsa, maka kevalidannya dipertanyakan dan mungkin tidak diterima oleh pihak imigrasi di negara tujuan. Begitu juga dengan visa, yang memiliki batas waktu keabsahan tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Dengan demikian, pentingnya memahami konsep validity dalam perjalanan sangatlah jelas. Hal ini tidak hanya memastikan kelancaran perjalanan, tetapi juga mencegah masalah yang dapat timbul akibat dokumen yang tidak valid. Oleh karena itu, sebelum melakukan perjalanan, penting untuk memeriksa kembali masa berlaku dokumen-dokumen yang diperlukan agar perjalanan berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.

Cara Cek

Untuk mengetahui validity sebuah tiket pesawat, terdapat beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:

1. Periksa Email Konfirmasi: Setelah memesan tiket pesawat secara online atau melalui agen perjalanan, biasanya kamu akan menerima email konfirmasi. Di dalam email tersebut, informasi tentang tanggal keberangkatan, penerbangan, dan masa berlaku tiket akan disertakan. Pastikan untuk membaca dengan cermat dan memeriksa kapan tanggal keberangkatanmu dan apakah tiket tersebut masih berlaku pada tanggal tersebut.
2. Cek Situs Maskapai Penerbangan: Kamu juga dapat masuk ke situs web maskapai penerbangan yang bersangkutan dan masuk ke bagian manajemen pemesanan atau cek status penerbangan. Di sana, kamu biasanya dapat melihat detail penerbanganmu, termasuk masa berlaku tiket.
3. Hubungi Maskapai Penerbangan: Jika kamu masih meragukan kevalidan tiket pesawatmu, kamu dapat menghubungi langsung maskapai penerbangan melalui layanan pelanggan mereka. Sampaikan nomor pemesanan atau kode penerbanganmu, dan mereka akan membantu memeriksa masa berlaku tiketmu.
4. Cek Kondisi Spesifik: Selain tanggal keberangkatan, pastikan juga untuk memeriksa apakah ada batasan lain yang memengaruhi validity tiket, seperti batasan waktu untuk melakukan perubahan jadwal atau refund. Ini penting karena beberapa tiket mungkin memiliki masa berlaku yang berbeda untuk perubahan atau refund.

Padanan Terkait

Bahasa	Padanan	Contoh
Inggris	Validity	The validity of the passport is two years.
Indonesia	Keabsahan	Keabsahan paspor adalah dua tahun.
Malaysia	Kewibawaan	Kewibawaan pasport adalah dua tahun.
Spanyol	Validez	La validez del pasaporte es de dos años.
Perancis	Validité	La validité du passeport est de deux ans.
Jerman	Gültigkeit	Die Gültigkeit des Reisepasses beträgt zwei Jahre.
Italia	Validità	La validità del passaporto è di due anni.
Belanda	Geldigheid	De geldigheid van het paspoort is twee jaar.
Portugis	Validade	A validade do passaporte é de dois anos.
Rusia	Действительность	Действительность паспорта составляет два года.
Mandarin	有效性	护照的有效性为两年。
Arab	صِحَّة	صحة جواز السفر هي عامان.

Penggunaan Kata

Konteks	Deskripsi	Contoh
1. Dokumen Perjalanan	Validity digunakan untuk menggambarkan masa berlaku atau keabsahan dokumen perjalanan seperti paspor, visa, atau kartu identitas lainnya.	Paspor memiliki validity selama lima tahun sebelum perlu diperpanjang.
2. Penelitian	Dalam penelitian, validity merujuk pada seberapa baik suatu instrumen pengukuran dapat mengukur variabel yang dimaksud, atau seberapa akurat suatu penelitian merefleksikan keadaan sebenarnya.	Penelitian tersebut memiliki validity yang tinggi karena menggunakan metode pengukuran yang valid.
3. Hukum	Di bidang hukum, validity sering kali merujuk pada keabsahan atau kekuatan sebuah pernyataan, kontrak, atau transaksi hukum lainnya dalam konteks aturan dan regulasi yang berlaku.	Pengacara memeriksa validity kontrak sebelum menandatanganinya.
4. Pembayaran	Dalam konteks pembayaran, validity bisa merujuk pada masa berlaku suatu penawaran, kupon diskon, atau promosi yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan atau toko.	Kupon diskon ini memiliki validity hingga akhir bulan.
5. Pendidikan	Validity dalam pendidikan sering kali merujuk pada seberapa baik sebuah tes atau evaluasi dapat mengukur kemampuan atau pengetahuan siswa sesuai dengan standar yang ditetapkan.	Tes tersebut memiliki validity yang rendah karena tidak sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
6. Teknologi	Dalam konteks teknologi, validity dapat mengacu pada seberapa baik suatu teknologi atau metode dapat menghasilkan hasil atau output yang konsisten dan dapat diandalkan.	Algoritma tersebut telah diuji untuk mengukur validitynya dalam mendeteksi kecurangan online.
7. Sains	Validity dalam sains sering kali berkaitan dengan seberapa kuat sebuah teori atau hasil penelitian dalam menjelaskan atau memprediksi fenomena yang diamati di alam atau laboratorium.	Penelitian tersebut mendapatkan pengakuan ilmiah karena tingkat validity yang tinggi.
8. Bisnis	Dalam dunia bisnis, validity dapat merujuk pada seberapa andal atau dapat dipercaya suatu produk, layanan, atau merek dalam memenuhi janji atau klaim yang dibuat kepada konsumen.	Ulasan pelanggan membuktikan validity dari kualitas layanan yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut.

Istilah Terkait

Reliabilitas (Reliability): Reliabilitas mengacu pada konsistensi atau keandalan suatu tes atau instrumen pengukuran dalam menghasilkan hasil yang sama jika digunakan secara berulang-ulang dalam kondisi yang sama.

Akurasi (Accuracy): Akurasi merujuk pada tingkat ketepatan atau kebenaran suatu pengukuran atau pernyataan terhadap keadaan atau fenomena yang diamati atau diukur.

Kredibilitas (Credibility): Kredibilitas adalah tingkat kepercayaan atau keandalan suatu informasi, sumber, atau sumber daya dalam konteks kebenaran, keandalan, atau otoritasnya.

Konsistensi (Consistency): Konsistensi mengacu pada tingkat keseragaman atau ketetapan dalam hasil atau performa suatu tes, instrumen, atau proses di berbagai kondisi atau waktu.

Kelayakan (Validity): Kelayakan merupakan kesesuaian atau kecocokan suatu tes atau instrumen pengukuran dengan tujuan atau konstruk yang ingin diukur atau diuji.

Ketepatan (Precision): Ketepatan mengacu pada tingkat kedetailan atau ketelitian suatu pengukuran dalam menghasilkan hasil yang serupa atau mendekati nilai sebenarnya secara konsisten.

Generalisabilitas (Generalizability): Generalisabilitas adalah kemampuan untuk menggeneralisasi hasil atau temuan suatu penelitian atau pengukuran terhadap populasi atau situasi yang lebih luas daripada sampel atau konteks spesifik.