·

afirmatif

Apa itu afirmatif? merujuk pada istilah yang memiliki makna dan signifikansi tertentu. Untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai istilah ini, silakan merujuk pada tabel di bawah ini. Tabel tersebut menyediakan penjelasan sederhana mengenai arti, makna, dan maksud dari afirmatif. Artinya disusun berdasarkan subjek.


Iklan Sponsor

Pengertian afirmatif adalah:

Kamus Definisi
Bahasa Indonesia (KBBI) ? afirmatif : afir.ma.tif [a] bersifat menguatkan atau mengesahkan
Definisi ? afirmatif : ks, bersifat meneguhkan; bersifat mengesahkan.
Antonim afirmatif , antonim lawan katanya adalah Negatif

Secara umum, afirmatif merujuk pada sikap atau pernyataan yang menegaskan atau menyatakan sesuatu dengan keyakinan positif. Dalam konteks percakapan atau argumen, afirmatif bisa berarti menyetujui atau mendukung suatu pernyataan atau gagasan.

Dalam linguistik atau tata bahasa, afirmatif juga bisa merujuk pada bentuk kalimat atau frasa yang menegaskan suatu pernyataan, seperti kalimat positif yang menyatakan kebenaran atau fakta. Misalnya, “Dia pergi ke sekolah” adalah sebuah kalimat afirmatif yang menegaskan bahwa seseorang pergi ke sekolah.

Dalam beberapa konteks, afirmatif bisa mengacu pada sikap positif atau keyakinan yang menguatkan atau memperkuat suatu gagasan, perasaan, atau tindakan. Misalnya, memiliki sikap afirmatif terhadap keberhasilan seseorang bisa berarti mendukungnya dan memiliki keyakinan bahwa ia akan berhasil.

Dalam penggunaan yang lebih luas, afirmatif sering kali kontras dengan negatif. Afirmatif menegaskan atau menyatakan kebenaran atau dukungan terhadap suatu hal, sedangkan negatif bisa merujuk pada penolakan atau ketiadaan sesuatu.

Padanan Kata

Inggris: Affirmative
Spanyol: Afirmativo
Perancis: Affirmatif
Jerman: Affirmativ
Italia: Affermativo
Portugis: Afirmativo
Belanda: Bevestigend
Swedia: Afirmativt
Rusia: Утвердительный (Utvеrditel’nyy)
Tionghoa (Mandarin): 肯定的 (Kěndìng de)

Penggunaan Kata

Psikologi Positif: Dalam psikologi positif, sikap afirmatif mengacu pada pola pikir yang fokus pada kekuatan, potensi, dan solusi. Ini melibatkan pengakuan terhadap hal-hal positif dalam diri sendiri atau orang lain, serta membangun keyakinan bahwa hal-hal positif tersebut bisa ditingkatkan atau diperkuat.

Komunikasi dan Interaksi Sosial: Dalam percakapan atau komunikasi sehari-hari, sikap afirmatif bisa merujuk pada cara seseorang merespons atau memberikan dukungan terhadap orang lain. Misalnya, memberikan respon yang positif atau mengangguk setuju bisa dianggap sebagai sikap afirmatif dalam interaksi sosial.

Pengambilan Keputusan: Dalam konteks pengambilan keputusan, sikap afirmatif bisa mengacu pada keputusan atau tindakan yang diambil dengan keyakinan dan tekad yang kuat. Ini melibatkan pengambilan keputusan tanpa keraguan atau ragu-ragu yang berarti.

Penyampaian Persetujuan atau Izin: Dalam situasi di mana izin atau persetujuan diperlukan, “afirmatif” bisa digunakan untuk menegaskan bahwa izin atau persetujuan telah diberikan. Misalnya, dalam lingkup militer atau komando, “afirmatif” sering digunakan sebagai respons untuk menegaskan bahwa perintah telah dimengerti dan akan dilaksanakan.

Pengaturan dan Penyelenggaraan: Dalam bidang organisasi atau manajemen, afirmatif dapat merujuk pada tindakan atau keputusan yang memastikan sesuatu berjalan sesuai dengan rencana atau aturan yang sudah ditetapkan.

Istilah Terkait

Ketegasan (Assertiveness): Ketegasan mengacu pada kemampuan seseorang untuk menyampaikan pendapat, keinginan, atau batasan dengan tegas, namun tetap menghormati orang lain. Ini melibatkan ekspresi diri yang jelas dan tegas tanpa menjadi agresif.

Persetujuan (Approval): Persetujuan adalah tindakan atau ekspresi menyetujui atau mendukung suatu gagasan, tindakan, atau keputusan. Ini bisa berupa respons positif terhadap sesuatu yang telah diusulkan atau dilakukan.

Keyakinan (Conviction): Keyakinan adalah kepercayaan yang kuat atau keyakinan yang mendalam terhadap suatu gagasan, nilai, atau kebenaran. Dalam konteks afirmatif, memiliki keyakinan yang kuat terhadap sesuatu bisa menjadi faktor pendorong untuk menegaskan atau mendukung hal tersebut.

Kepastian (Certainty): Kepastian adalah keadaan di mana seseorang yakin atau meyakini sesuatu dengan kuat. Dalam konteks afirmatif, tindakan atau pernyataan yang dilakukan dengan kepastian menegaskan keyakinan atau pengetahuan tentang suatu hal.

Penerimaan (Acceptance): Penerimaan adalah sikap terbuka atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang datang dari luar diri sendiri, baik itu gagasan, perasaan, atau keadaan. Dalam konteks afirmatif, penerimaan bisa merujuk pada cara orang menerima atau menyetujui suatu hal secara positif.

Iklan Sponsor

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan merinci mengenai istilah/kata afirmatif, disarankan untuk merujuk pada sumber-sumber terpercaya seperti Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), serta Google Scholar untuk literatur akademis yang memiliki kredibilitas tinggi.

Iklan Sponsor

Wikipedia juga dapat menjadi referensi yang informatif untuk umum, sementara Kamus Dewan dapat memberikan perspektif linguistik yang lebih mendalam dalam bahasa Malaysia. Dengan menggabungkan sumber-sumber ini, Anda dapat memperluas pemahaman Anda mengenai afirmatif secara menyeluruh.

Cek Wikipedia dan Wiktionary?

Telusuri

Cek Google scholar:

semoga dapat membantu walau kurangnya jawaban pengertian lengkap untuk menyatakan artinya. pada postingan di atas pengertian dari kata “afirmatif” berasal dari beberapa sumber, bahasa, dan website di internet yang dapat anda lihat di bagian menu sumber.